OPTIMALISASI PERAN KEPEMIMPINAN SUPORTIF PERWIRA MESIN DALAM MENCIPTAKAN LINGKUNGAN KERJA YANG HARMONIS DAN PRODUKTIF DI KAPAL MV. ORIENTAL GALAXY

RIDWAN, RIDWAN (2025) OPTIMALISASI PERAN KEPEMIMPINAN SUPORTIF PERWIRA MESIN DALAM MENCIPTAKAN LINGKUNGAN KERJA YANG HARMONIS DAN PRODUKTIF DI KAPAL MV. ORIENTAL GALAXY. Other thesis, Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar.

	Text SAMPUL - BAB II.pdf Download (899kB)
	Text BAB III - LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

RIDWAN, 2025 OPTIMALISASI PERAN KEPEMIMPINAN SUPORTIF PERWIRA MESIN DALAM MENCIPTAKAN LINGKUNGAN KERJA YANG HARMONIS DAN PRODUKTIF DI KAPAL MV. ORIENTAL GALAXY DI BIMBING OLEH AKIB MARRANG,.DAN SURAHMAN SULAIMAN., Insiden kenaikan suhu ekstrem pada Main Air Compressor di kapal MV. Oriental Galaxy yang terjadi pada 4 Januari 2024 di Pelabuhan Balikpapan disebabkan oleh kombinasi faktor manusia, teknis, dan prosedural. Kelalaian oiler dalam mengoperasikan peralatan, tidak berfungsinya sistem alarm karena buzzer yang terganjal, serta lemahnya sistem pengawasan operasional berpotensi menyebabkan kerusakan peralatan yang lebih serius. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis akar permasalahan dan menyusun strategi peningkatan pengawasan operasional mesin guna mencegah terulangnya insiden serupa di masa depan. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif melalui observasi langsung, wawancara mendalam dengan Chief Engineer, Second Engineer, dan Oiler, serta studi literatur terhadap regulasi maritim yang berlaku. Data dianalisis secara tematik dengan fokus pada identifikasi gap dalam prosedur operasi standar, evaluasi efektivitas sistem monitoring yang ada, dan assessment terhadap kompetensi teknis awak kapal. Validasi data dilakukan melalui triangulasi sumber dan pengecekan dokumen kapal. Hasil penelitian mengungkapkan tiga temuan utama: pertama, adanya kelemahan dalam sistem pengawasan berjenjang dimana oiler dapat menggunakan ponsel selama jam jaga tanpa deteksi; kedua, ketidakandalan sistem alarm yang tidak terpantau melalui testing rutin; ketiga, kurang optimalnya pembinaan disiplin operasional secara berkelanjutan. Rekomendasi perbaikan mencakup penerapan sistem double-check, peningkatan frekuensi inspeksi, dan penguatan budaya keselamatan melalui pelatihan berkala. Kata Kunci: Keselamatan Maritim, Pengawasan Operasional, Sistem Alarm

Actions (login required)

View Item