PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN BAKAR B.35 TERHADAP PERFORMA INJEKTOR P.N.1300 PADA MESIN HANSHIN LH 381 MV. LEPTIS STAR

BASO HISBA, BASO HISBA (2024) PENGARUH PENGGUNAAN BAHAN BAKAR B.35 TERHADAP PERFORMA INJEKTOR P.N.1300 PADA MESIN HANSHIN LH 381 MV. LEPTIS STAR. Diploma thesis, Politeknik Ilmu Pelayaran Makassar.

Text KIT BASO HISBA.pdf Download (728kB)

Abstract

BASO HISBA, Pentingnya Pemilihan Sistem bahan bakar Untuk Menunjang Kinerja Mesin Induk Pada Kapal MV. Leptis Star. Dibimbing oleh Winarno, S.Sos., M.Mar.E., Moch. Adhar Bundu., M.Mar.E Dalam karya ilmiah ini penelitian dilakukan untuk menganalisis pengaruh penggunaan bahan bakar terhadap performa injector. Perawatan bahan bakar meliputi penggunaan bahan bakar yang berkualitas, penyimpanan yang tepat serta pemantauan yang baik terhadap kondisi bahan bakar. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh melalui pengamatan lapangan dan studi pustaka terkait teknik perawatan bahan bakar. Penelitian ini dilaksanakan di atas kapal MV Leptis Star milik perusahaan Interitibesti d.o.o. Adapun sumber data diperoleh dari manual book dan buku-buku yang berkaitan dengan judul karya ilmiah terapan (KIT) ini. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar peran pemilihan dan perawatan bahan bakar terhadap kinerja injektor mesin induk kapal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perawatan / pemilihan bahan bakar yang baik memiliki dampak signifikan terhadap kinerja injektor mesin induk kapal. Penggunaan bahan bakar berkualitas tinggi dengan kadar sulfur yang rendah dapat mengurangi resiko kerusakan komponen mesin dan mengoptimalkan pembakaran bahan bakar. Selain itu penyimpanan bahan bakar yang benar juga penting untuk menjaga kualitasnya agar tetap stabil dan tidak terkontaminasi. Berdasarkan temuan ini disarankan agar perusahaan pelayaran dan awak kapal meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang pentingnya pemilihan dan perawatan bahan bakar. Perawatan bahan bakar yang efektif dapat dilakukan melalui pemilihan bahankar yang berkualitas, pemantauan rutin terhadap kualitas bahan bakar serta penerapan prosedur perawatan yang tepat. Selain itu diperlukan pula pelatihan dan edukasi yang berkelanjutan kepada awak kapal mengenai praktik terbaik dalam perawatan bahan bakar.

Actions (login required)

View Item